Abstract

Studi ini berfokus pada makna serta kekhasan berteologi mahasiswa Katolik Papua di Malang. Sebagai pendatang (migran), mahasiswa Papua di Malang berhadapan dengan situasi dunia yang kompleks dan tentu tidak mudah. Di satu sisi, mereka tidak luput dari kesulitan-kesulitan dalam hal sosial, komunikasi, studi dan ekonomi. Di lain sisi, mereka adalah orang-orang beriman yang terus bergulat menghayati iman Katolik mereka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yakni studi kepustakaan dengan pembacaan dan interpretasi berteologi Praksis dari beberapa teolog seperti Stephen Bevans disertai data-data yang dapat memperkaya studi ini. Teknik pengumpulan data ialah dengan wawancara. Subyek yang menjadi sumber informasi dalam wawancara ialah para mahasiswa Katolik pendatang di Dekenat Malang. Pendekatan tersebut dipercaya mampu menunjukkan bahwa sebagai pendatang, mahasiswa Katolik khususnya mahasiswa Papua di Malang punya cara tersendiri dalam beriman. Sebagai orang asing, Mahasiswa Katolik Papua di Malang punya cara yang khas untuk mengekspresikan imannya dalam kesulitan hidup sehari-hari.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.