Abstract

Keberlanjutan dalam agribisnis semakin dipandang penting mengingat tantangan lingkungan global, masalah ketahanan pangan, dan harapan pemangku kepentingan yang terus berkembang. Konsep Teaching Factory (TF) di bidang agribisnis semakin populer sebagai model untuk mengintegrasikan pendidikan dengan industri untuk meningkatkan praktik pertanian berkelanjutan dan inovasi bisnis. Makalah ini mengeksplorasi titik temu antara praktik keberlanjutan dan model bisnis di Teaching Factory, khususnya dalam pengaturan agribisnis pasca-2022. Dengan menggunakan lensa model bisnis, kami memeriksa bagaimana keberlanjutan tertanam dalam TF, dan kami menilai tantangan dan peluang untuk menyelaraskan tujuan ekonomi, lingkungan, dan sosial dalam pendidikan agribisnis. Melalui studi kasus, yang didukung oleh penelitian terbaru, kami menyoroti model-model yang menunjukkan manfaat dan keterbatasan dari praktik-praktik berkelanjutan. Temuan kami berkontribusi pada wacana yang berkembang tentang peran TF dalam mendorong agribisnis berkelanjutan dan menawarkan implikasi praktis bagi para pendidik, pembuat kebijakan, dan praktisi industri.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.