Abstract

Indonesia memiliki banyak sumber daya biomassa seperti limbah Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) untuk alternatif bahan bakar. Limbah padat TKKS memiliki kandungan selulosa, hemiselulosa, dan lignin yang berpotensi menghasilkan beberapa produk melalui metode pirolisis. TKKS yang digunakan dari PT. Lambang Jaya, Lampung Selatan, Indonesia. Tujuan studi ini adalah karakterisasi bio-oil yang dihasilkan dari limbah TKKS serta mengetahui faktor yang mempengaruhi produksi bio-oil. Percobaan dilakukan pada variasi temperatur 300°C, 350°C, dan 400°C, dengan biomassa TKKS berukuran 1 mm dalam reaktor pirolisis. Studi karakteristik fisika-kimia bio-oil yang diperoleh pada penelitian ini yaitu yield bio-oil, pH, densitas, viskositas, dan heating rate. Studi Karakteristik pirolisis TKKS yang diperoleh pada penelitian ini adalah yield bio-oil antara 4,32-6,49%, yield asap cair 33,03%-37,44%, yield arang 33,33%-38,35%, dan yield gas 23,53%-26,91%. Hasil pH bio-oil bersifat asam karena memiliki pH antara 3,4-3,8, densitas bio-oil 1,146-1,296 g/ml, viskositas 18,443-20,860 cP serta heating rate 4,6-6,5 °C/menit yang dikategorikan dalam jenis pirolisis lambat karena dioperasikan pada temperatur rendah dan waktu tinggal ≥ 30 menit. Pengaruh temperatur pada yield bio-oil menunjukkan semakin tinggi temperatur proses yield bio-oil yang dihasilkan semakin tinggi. Melalui studi karakteristik yang dilakukan pada pirolisis TKKS produk yang dihasilkan menarik untuk dikembangkan pemanfaatannya dengan memperhatikan parameter proses yang berpengaruh.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call