Abstract

Pertempuran di Normandia adalah satu peristiwa sejarah yang paling berpengaruh di dunia kemiliteran. Pihak Sekutu yang diwakili oleh Inggris, Amerika Serikat, dan Kanada berhasil merebut pantai di wilayah Utara Perancis tersebut karena menerapkan strategi pertempuran yang baik. Kemenangan Sekutu atas Jerman menunjukkan bahwa pantai adalah wilayah yang paling mempengaruhi hasil akhir dari suatu pertempuran. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi perang yang dilancarkan oleh Sekutu dapat direfleksikan oleh kekuatan militer Indonesia sebagai negara kepulauan. Penelitian ini ditulis secara kualitatif dengan menggunakan metode konten analisis berdasarkan teori strategi pertempuran. Dari berbagai artikel yang terkait dapat digambarkan bahwa besarnya kuantitas dari kekuatan militer Sekutu adalah faktor yang paling mempengaruhi kemenangan. Dikaitkan dengan kondisi lingkungan strategis regional, penulis menyimpulkan bahwa Indonesia masih perlu berusaha untuk mengimbangi kekuatan militer negara besar pada masa damai yang sedang berlangsung dalam menghadapi pertempuran konvensional.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.