Abstract

Pekerjaanpetanimerupakanpekerjaan yang dapatmenyebabkanterjadinyapenyakitakibatkerja. Salah satupenyakitakibatkerja yang paling banyakdijumpaiyaitudermatitis akibatkerja.Penyakitakibatkerjadapatdicegahdenganpersonal hygiene dan alatpelindungdiri (APD). Tindakan perilaku personal hygieneuntukmencegahpenyakit dermatitis kontaksalah satunyayaitudengancaramenjagakebersihankulit.Sedangkan APD bertujuanuntukmelindungipekerja agar selamabekerjamendapatkenyamanan dan keselamatan.Tujuanpenelitianiniuntukmengetahuigambaranperilaku personal hygiene, pengunaanalatpelindungdiri dankeluhangangguankulit dermatitis pada petani di Dusun SidorejoWetan Desa YosomulyoKecamatanGambiranKabupaten Banyuwangi.Desain penelitian yang digunakanadalahdeskriptifkuantitatif. Sampel penelitiansebanyak91 orang denganteknikcluster random sampling. Analisisa data penelitianiniadalahanalisisunivariat yang disajikandalamdistribusifrekuensi dan persentasedari masing-masing variabelpenelitian.Hasil penelitianinididapatkanbahwakarakteristikrespondenmenunjukkanusia rata-ratausiarespondenadalah 59 tahun, mayoritasperilakupersonal hygienerespondendalamkategoricukup, yakni 76,9%, sebagian para petani yang masihbelumpatuhdalammenggunakan APD saatbekerja, yaknisebanyak 50,5%, dan mayoritaspetanidilaporkantidakmengeluhkanadanyakeluhangangguankulit dermatitis (85.7%).Kesimpulan daripenelitianiniadalahpetanimemilikipengetahuan dan perilaku yang cukupbaikterkaitperilakupersonal hygiene dan penggunaanalatpelindungdiridalamhalkebiasansehari-harigunamendukungkeberhasilanpekerjaanmereka.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.