Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perhitungan dana pensiun dengan mempertimbangkan aspek suku bunga menggunakan metode accrued benefit cost dan besar biaya tambahan yang akan dibayarkan kepada penerima dana pensiun menggunakan metode accrued benefit cost. Metode accrued benefit cost adalah iuran yang umumnya lebih rendah dibandingkan dengan metode lainnya, dan hutangnya akan konsisten dengan target pengembangan manfaat karena kenaikan gaji yang digunakan dalam perhitungan biaya pensiun adalah sesuai dengan realisasinya. Hasil yang diperoleh pada perhitungan premi menggunakan metode accrued benefit cost yaitu berdasarkan usia masuk kerja (PNS) tahun, suku bunga (i) sebesar dengan masa kerja tahun pada tabel mortalitas Indonesia untuk laki-laki. Pegawai wajib membayarkan iuran (premi) pada usia tahun menggunakan metode accrued benefit cost. Besarnya iuran normal terus meningkat seiring dengan bertambahnya usia pegawai. Sedangkan untuk perhitungan besar biaya tambahan dengan menggunakan metode accrued benefit cost diperoleh nilai sebesar Rp. per tahun berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan, diperoleh besar manfaat pensiun selama tahun adalah Rp. . sehingga dengan besar biaya tambahan yang diperoleh yaitu Rp. Rp dapat menutupi kekurangan besar manfaat pensiun yang diperoleh oleh peserta dana pensiun yang dapat digunakan untuk kekurangan defisit.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call