Abstract

Bakteri adalah kelompok mikroorganisme bersel tunggal dengan konfigurasi selular prokariotik yang tersebar luas di alam, udara, tanah, air dan di tubuh manusia atau hewan. Tangan adalah salah satu bagian tubuh manusia yang sering terkontaminasi oleh bakteri, sehingga mencuci tangan menggunakan hand sanitizer adalah salah satu cara yang dipakai untuk membersihkan tangan apabila sabun dan air mengalir tidak tersedia. Jenis produk hand sanitizer yang beredar di masyarakat semakin beragam, dari hand sanitizer bermerek yang telah terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) hingga hand sanitizer tanpa merek yang diproduksi sendiri oleh sejumlah masyarakat sehingga belum diketahui efektivitasnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan efektivitas hand sanitizier bermerek dan hand sanitizier tanpa merek terhadap total koloni bakteri di tangan. Penelitian quasi experiment telah dilakukan menggunakan rancangan penelitian one grup pretest-posttest design dengan melibatkan 10 orang pegawai cleaning service FKIK Unwar sebagai responden. Data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon dan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan signifikan sebelum dan sesudah perlakuan hand sanitizer bermerek (P = 0,046 atau P < 0,05) dan tidak terdapat perbedaan signifikan sebelum dan sesudah perlakuan hand sanitizer tanpa merek (P= 0,161 atau P > 0,05). Efektivitas hand sanitizer bermerek dalam menurunkan angka bakteri sebesar 85% dan hand sanitizer tanpa merek sebesar 71%. Hasil ini mengindikasikan bahwa efektivitas hand sanitizer bermerek dan hand sanitizer tanpa merek tidak berbeda dalam menurunkan angka bakteri di tangan (P = 0,846 atau P > 0,05).

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.