Abstract

Siklus akuntansi digunakan untuk melihat gambaran keadaan suatu perusahaan dalam pengambilan keputusan, apakah perusahaan tersebut memperoleh keuntungan atau mengalami kerugian. Perkembangan teknologi informasi saat ini berkembang begitu pesat, sehingga perusahaan dituntut untuk terus berinovasi untuk meningkatkan performance perusahaan. Faktor yang menyebabkan keterlambatan informasi, kurang terorganisasinya pengolahan informasi dan data tidak terintegrasi menyebabkan perusahaan kesulitan dalam mengendalikan arus keuangan. Penelitian ini merancang suatu aplikasi siklus akuntansi keuangan menggunakan pendekatan Enterprise Resource Planning (ERP) dan Technology Accepteance Model (TAM). ERP dikenal dengan sistem terintegrasinya antar proses bisnis satu dengan yang lain sedangkan model TAM untuk melihat faktor penerimaaan pengguna terhadap perubahan proses bisnis menggunakan aplikasi. Berdasarkan hasil perancangan aplikasi yang telah dikembangkan dengan beberapa kriteria utama diperoleh kriteria kemanfaatan dengan persentase 75%, kriteria kemudahan dengan persentase 76,67%, kriteria usability dengan persentase 77,5%, kriteria graphic design dengan persentase 80%, kriteria compability dengan persentase 60% dan kriteria functionality dengan persentase 72,5%, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa aplikasi ini bermanfaat, mudah digunakan, selain itu memudahkan dalam pengendalian dan pengambilan keputusan berdasarkan parameter tersebut.

Highlights

  • The accounting cycle is used to see the picture of a company's circumstances

  • This research designs an application of financial accounting cycle using Enterprise Resource Planning

  • Enterprise Resource Planning (ERP) is known as an integrated system between business processes

Read more

Summary

Siklus Akuntansi Keuangan

Setiap perusahaan pasti memiliki proses bisnis, secara oleh pelanggan dilakukan oleh departemen akuntansi bagian piutang dagang dengan cara membukukan umum proses bisnis itu meliputi proses penjualan, salinan buku besar pesanan penjualan ke buku besar proses kredit, proses penagihan, proses pengeluaran barang dari gudang, proses pengiriman barang, proses pembantu piutang dagang dan setelah proses pembukuan selesai dilakukan staff piutang dagang akan update stok, proses piutang dagang, proses pencatatan menyimpan salinan buku besar yang akan merangkum buku besar. Setiap saldo akun menjadi satu dan mengirimkannya ke Proses penjualan diawali dari adanya pesanan dari buku besar umum. Pengendalian persediaan dan ikhtisar pelanggan yang menyatakan jenis dan kuantitas barang setiap akun yang berasal dari piutang dagang akan. Sistem informasi perusahaan saat ini dikenal dengan sistem yang terintegrasi, dimana perusahaan dalam aktifitas bisnisnya mampu mengoperasikan bisnis dan mengelola data secara otamatisasi, sehingga data yang diperoleh benar-benar akurat dan tepat. Persepsi kemudahan (perceived ease of use) yakni sejauh mana seorang percaya bahwa menggunakan suatu teknologi akan memudahkan pekerjaan. Persepsi kegunaan (perceived usefulness) yakni, sejauh mana seorang percaya bahwa menggunakan suatu teknologi akan meningkatkan kinerjanya

Metodologi Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Functionality
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call