Abstract

Kota Ende, sebagai ibukota Kabupaten Ende di Provinsi Nusa Tenggara Timur, mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir. Namun, fasilitas kebugaran dan relaksasi yang ada di Kota Ende saat ini masih terbatas dan belum memadai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Di sisi lain, perkembangan arsitektur di Kota Ende cenderung monoton dan kurang inovatif. Mayoritas bangunan masih mengadopsi gaya arsitektur konvensional yang kurang memperhatikan aspek estetika dan fungsionalitas. Perancangan sarana kebugaran dan relaksasi dengan pendekatan arsitektur post modern di Kota Ende tidak hanya akan memenuhi kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan dan kebugaran, tetapi juga akan memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan arsitektur kota. Oleh karena itu, perancangan sarana kebugaran dan relaksasi di Kota Ende dengan pendekatan arsitektur post modern menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan dan kebugaran, sekaligus memberikan warna baru dalam perkembangan arsitektur kota.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.