Abstract

U saha perbaikan lingkungan permukiman kumuh nelayan di Kecamatan Sepuluh Madura merupakan upaya strategis yang diharapkan mampu menangani permasalahan lingkungan permukiman nelayan yang terjadi dan dapat mengantisipasi terjadinya permasalahan yang sama di masa mendatang karena kawasan nelayan di Kec. Sepuluh Madura berpotensi sebagai kawasan permukiman. Dengan kondisi yang demikian dan agar dapat meningkatkan kualitas lingkungan di Kec. Sepuluh Kabupaten Bangkalan di Kawasan Nelayan, maka perlu di lakukan penelitian untuk merumuskan strategi peningkatan kualitas lingkungan di kawasan nelayan Sepuluh – Madura . Dengan menggunakan analisis SWOT, diperoleh beberapa strategi pengelolaan lingkungan pesisir Sepulu berdasarkan ranking yaitu, p embatasan lahan budidaya pada kawasan konservasi alami terutama untuk pemanfaatan terbangun di wilayah pesisir yang didukung secara instuisional dan pemberdayaan masyarakat , p emberlakuan kebijakan dari pemerintah setempat atau yang berwewenang untuk mengendalikan konversi secara top down (kebijakan tegas) dengan melalui sosialisasi dan pemberian insentif dan disinsentif bagi para pelanggarnya , m emberikan alokasi ruang khusus untuk pengamanan dan perlindungan pantai terutama daerah-daerah yang sering menjadi transit dan bongkar muat perdagangan dan pada jalur-jalur pelayaran serta m embuat daerah khusus pengamanan pantai dan konservasi pantai secara alami terutama sebagai langkah pengendalian pencemaran, sedimentasi, abrasi dan akresi. K ata Kunci : kualitas lingkungan, SWOT, Sepuluh Madura THE ENVIRONMENT QUALITY IMPROVEMENT IN FISHERMEN AREA OF SEPULUH DISTRICT, MADURA ABSTRACT Improvement effort for fishermen’s slum area in Sepuluh District, Madura is the strategic effort that is expected to be able to handle the problem in fishermen’s neighborhood and to anticipate the occurrence of same problem in the future, because fishermen’s neighborhood in Sepuluh District, Madura has potential as neighborhood. With that kind of condition, in order to improve the environment quality in Sepuluh District, Bangkalan Regency in fishermen’s neighborhood, the research to formulate the strategy of environment quality improvement in that place is necessarily to conduct. By using SWOT analysis, there found some strategy in developing coastal environment of Sepuluh District based on the rank, which are the limitation of cultivation land on natural conservation area especially for construction utilization in coastal area which is institutionally supported and community empowerment, policy enforcement from the local government or the authorized party to control the conversion through top-down (firm policy) by conducting socialization and giving both incentive and disincentive for the rule breakers, giving special room allocation for securing and protecting the beach area, especially for the regions that are frequently becoming the place of transit and unloading trade, as well as the shipping lines, also by creating the special area for natural coastal security and conservation especially as the controlling methods for pollution, sedimentation, abrasion, and accretion. Keywords: environment quality, Madura, Sepuluh District, SWOT

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call