PENGUATAN KAPASITAS KADER POSYANDU TENTANG POLA KONSUMSI PANGAN BERGIZI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NAIBONAT KABUPATEN KUPANG

Abstract

Kader Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) merupakan pihak yang sangat berperan dalam membentuk perilaku pola konsumsi keluarga. Hal ini berarti, baik – buruk pemahaman kader tentang pola konsumsi pangan bergizi dapat berpengaruh terhadap asupan gizi keluarga dan berdampak pada status gizi keluarga. Ibu keluarga yang membudayakan dan menerapkan pola konsumsi pangan bergizi dapat menghindari anggota keluarga termasuk anak balita dari masalah gizi termasuk masalah stunting. Kegiatan Pengabdian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menguatkan ibu-ibu kader dalam melaksanakan tugas penyuluhan kepada ibu-ibu balita agar dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya mengkonsumsi makanan yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman serta memampukan mereka dalam mengambil tindakan preventive yang baik dalam hal menyiapkan makanan bergizi bagi konsumsi keluarga. Pelaksanaan pengabdian ini menggunakan metode “Pendidikan dan atau penyuluhan”. Dimana, para peserta penyuluhan (semua ibu kader posyandu) akan diberikan pengajaran dan atau materi dengan tujuan agar mereka mampu memilih atau menentukan sendiri jenis mekanan yang sehat, beragam, dan aman. Sebelum kegiatan penyuluhan dilaksanakan, akan dilakukan evaluasi pre dan post test untuk mengukur kemampuan dan perubahan sikap ibu-ibu kader tentang materi penyuluhan. Adapun jumlah sampel adalah 60 orang ibu kader. Hasil pre-test menemukan bahwa Sebagian besar (74.67%) kader belum memahami dengan baik pola konsumsi terkait Jenis, jumlah dan cara pengolahan pangan yang benar. Namun, setelah dikonfirmasi dari hasil penyuluhan, diketahui bahwa 100% ibu kader sudah memahami pola konsumsi yang benar. Hal ini dimulai dari faktor kemampuan memilih jenis pangan, menyusun menu sederhana namun bergizi dengan cara pengolahan yang ramah terhadap ketersediaan kandungan gizi yang cukup dan sesuai yang dibutuhkan serta dapat memastikan jumlah pangan yang dikonsumsi sesuai kebtuhan per hari per umur per jenis kelamin anggota keluarga.