Abstract

Latar Belakang: Imunisasi merupakan sebuah upaya yang dilakukan untuk meningkatkan imunitas seseorang secara aktif terhadap sebuah antigen, sehingga jika nanti seseorang terpapar antigen yang serupa tidak akan menimbulkan penyakit, namun pencapaian imunisasi dasar di Indonesia Tahun 2020 masih belum mencapai standar yang di tetapkan yaitu 83,3 %, sedangkan standar yang ditetapkan adalah 92,9%. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi diantaranya pengetahuan ibu tentang imunisasi, sikap ibu serta peran tenaga kesehatan. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan peran tenaga kesehatan dengan perilaku pemberian imunisasi dasar di Desa Sukaresmi Tahun 2023. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan dimensi penelitian cross-sectional. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Pada penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik total sampling. Jumlah sampel adalah 51 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen kuesioner. Uji analisis dalam penelitian ini menggunakan uji statistik dengan chi-square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari sebagian yaitu sebesar 31 (60,8 %) responden memiliki perilaku baik, 36 (70,6%) responden memiliki pengetahuan baik, 28 (54,9%) responden memiliki sikap positif dan 37 (72,5%) responden berpendapat bahwa peran tenaga kesehatan dalam pemberian imunisasi dasar baik. Hasil uji statistik dengan chi-square test diperolah bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan (p-value = 0,023), sikap (p-value = 0,002) dan peran tenaga kesehatan (p-value = 0,01) dengan perilaku pemberian imunisasi dasar. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara pengetahuan, sikap dan peran tenaga kesehatan dengan perilaku pemberian imunisasi dasar.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call