Abstract

Artikel ini bertujuan mengelaborasi pentingnya pengenalan pendidikan akuntansi forensik dalam membangun literasi anti fraud (kecurangan) bagi mahasiswa non akuntansi di Indonesia. Pendidikan akuntansi forensik dapat menjadi pengetahuan baru bagi mahasiswa Indonesia tentang strategi preventif, detektif dan persuasif dalam pendeteksian berbagai praktik fraud (kecurangan). Para mahasiswa akan mengenal pembelajaran akuntansi forensik sebagai suatu prosedur audit investigatif yang bersifat litigasi dalam menghasilkan berbagai alat bukti sebagai prasyarat pengambilan keputusan di pengadilan. Artikel ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik wawancara mendalam (in-depth interview) dalam mengelaborasi topik penelitian. Artikel ini berpendapat bahwa pengenalan pendidikan akuntansi forensik sangat di perlukan sebagai upaya memperkuat literasi anti fraud di kalangan mahasiswa non akuntansi di Indonesia.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call