Abstract
The existence of the potential for heritage tourism in center of Kota Serang is now almost eliminated and forgotten, whereas if it is managed optimally, many benefits can be generated. The purpose of the research is to reveal the potential of heritage tourism in center of Kota Serang to be developed as a tourist destination. The research method used is a qualitative method. Primary data collection through observation techniques and in-depth interviews. Secondary data through library research. Data analysis uses an interactive model, through three activities namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study indicate that there is no clear strategic policy and the lack of efforts in achieving optimal utilization of potential inheritance for tourism development. The synergy of all stakeholders and decision makers is needed to run in line with the vision and mission of development. The proposed development model is community-based heritage tourism.
 Keywords: heritage tourism, urban-community-based tourism, urban tourism
Highlights
Pariwisata adalah fenomena kuno yang telah berkembang sepanjang waktu; telah berubah dari sumber hiburan menjadi sumber pendapatan nasional
The purpose of the research is to reveal the potential of heritage tourism in center
of Kota Serang to be developed as a tourist destination
Summary
Kedudukan masyarakat dalam Pariwisata Berkelanjutan, adalah sebagai pemeran utama dalam membuat keputusan dan melakukan kontrol terhadap kebijakan-kebijakan yang mempengaruhi kehidupannya (Pujaastawa, 2005). Perlu Kerjasama, kesatuan visi misi dan dukungan semua warga masyarakat, pengelola / pemilik gedung, komunitas- komunitas yang berada di sekitar lokasi, untuk memanfaatkan potensi yang ada sebagai satu kesatuan produk wisata heritage pusat kota. Pengembangan potensi pariwisata mengandung makna upaya dalam meningkatkan sumber daya yang dimiliki sebuah destinasi wisata dengan melakukan pembangunan baik berupa unsur-unsur fisik hingga non fisik dari sistem pariwisata sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan nilai jual. Sebagai sebuah kota yang sedang membangun, dengan berbagai masalah krusial, termasuk keterbatasan anggaran, maka langkah yang perlu diambil untuk pengembangan pariwisata perkotaan adalah, pendampingan kepada Pokdarwis dan masyarakat lokal, merencanakan perbaikan produk yang ada, peningkatan manfaat potensi wisata perkotaan; yaitu melalui pengembangan potensi wisata yang akan dijadikan sebagai destinasi wisata heritage perkotaan dan unsur-unsur destinasi lainnya seperti amenitas, kelembagaan dan aksesibilitasnya
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have