Abstract

Bahan kayu atau bahan lignoselulosa dengan kandungan ekstraktif tinggi tidak disarankan untuk pembuatan papan semen. Ekstraksi bahan baku sebelum pembuatan papan semen merupakan suatu perlakuan yang dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh perlakuan ekstraksi air dingin dan air panas terhadap partikel bamban terhadap kualitas papan semen. Penelitian ini dilakukan dengan merendam partikel bamban dalam air panas (mendidih pada suhu 100°C) selama 3 jam. Rasio campuran antara semen dan partikel bamban adalah 1,5:1 (b/b), dan direnggangkan selama 1 jam pada tekanan 30 bar, diikuti oleh tekanan manual (penjepitan) selama 24 jam. Properti fisik dan mekanik dari papan semen dilakukan sesuai dengan SNI 03-2104-1991 untuk papan semen kayu-serat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan ekstraksi air panas memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap kualitas papan semen yang dihasilkan.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call