Abstract

Solusi pemenuhan energi listrik di daerah pedalaman dapat terselesaikan dengan menggunakan sumber energi terbarukan seperti panel surya yang dapat dibangun pada daerah terpencil dan minim infrastruktur. Penggunaan panel surya sendiri membutuhkan suhu optimal pada 25⁰C, sementara itu pada saat siang hari suhu pada panel surya bisa mencapai 45⁰C suhu optimal tersebut, dengan itu perlu adanya pengoptimalan suhu kerja pada panel surya dengan diberikan pendinginan untuk meningkatkan daya keluaran pada panel surya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendinginan pada panel surya yang menggunakan variasi pendinginginan air pada suhu 25-70⁰C. Hasil dari penelitian didapatkan rerata efisiensi pada panel surya yang bersuhu air 60-70°C 11,42,% dengan rerata daya keluaran 19,58W, rerata efisiensi panel surya dengan air bersuhu 25-28°C adalah 12,40% rerata daya keluaran 21,26W dan rerata efisiensi panel surya tanpa air adalah 11,86% dengan rerata daya keluaran 20,34W. Dan untuk pengujian panel surya dengan penambahan pendinginan memberikan pengaruh terhadap daya keluaran dan efisiensi yang dihasilkan oleh panel surya.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call