Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keterampilan proses sains pada anak belum berkembang dan kurangnya media pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran sains, sehingga mengakibatkan rendahnya minat belajar sains pada anak, serta metode yang digunakan kurang memberikan kesempatan kepada anak dalam mengembangkan keterampilan proses sainsnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode proyek penjernihan air terhadap keterampilan proses sains anak di Taman Kanak-Kanak Kartika 1-55 Padang. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif sementara metodenya quasi eksperiment. Penelitian dilakukan di Taman Kanak-Kanak Kartika 1-55 Padang kelompok eksperimen kelas Ceria sebanyak 21 anak serta kelompok kontrol kelas Mandiri sebanyak 21 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data memakai uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Kemudian data diolah dengan uji perbedaan (t-test) menggunakan bantuan aplikasi SPSS 22.0 for windows. Didasarkan analisis data, hasil rata-rata pre-test serta post-test kelompok eksperimen adalah 13,57 dan 22,9. Sementara pada kelompok kontrol, rata-rata hasil pre-test serta post-test ialah 12,14 dan 19,52. Data yang dihasilkan berdistribusi normal serta homogen. Pada uji hipotesis dengan Indpendent sample t-test nilai sig (2-tailed) 0,012 yaitu lebih kecil dari 0,05. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh metode proyek penjernihan air terhadap keterampilan proses sains anak di Taman Kanak-Kanak Kartika 1-55 Padang.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call