Abstract
This study was conducted to analyze the Effect of Inflation, Economic Growth, Population on Welfare in Indonesia for the 2015-2019 Period with Zakat, Infaq, Alms (ZIS) as Moderating Variables. This study uses quantitative research using multiple regression analysis with the Moderated Regression Analysis (MRA) test. This study uses secondary data in the form of monthly time series data. Then processed using the tool Eviews 9. This analysis includes Stationarity, Multiple Regression Test, Statistics test (Ttest, Determinant Coefficient (R2) and Classical assumption test.The results of this study are that the inflation variable has a positive and significant effect on welfare in Indonesia for the 2015-2019 period. Economic growth variable has a positive and insignificant effect on welfare in Indonesia for the 2015-2019 period. The population variable has a positive and insignificant effect on welfare in Indonesia for the 2015-2019 period. Simultaneously, inflation, economic growth, population have an effect on welfare in Indonesia for the 2015-2019 period. Zakat, Infaq, Alms (ZIS) can moderate inflation on welfare in Indonesia for the 2015-2019 period. Zakat, Infaq, Alms (ZIS) cannot moderate inflation on welfare in Indonesia for the 2015-2019 period. Zakat,Infaq, Alms (ZIS) can moderate the population towards welfare in Indonesia for the 2015-2019 perid.
Highlights
This study was conducted to analyze the Effect of Inflation
The results of this study are that the inflation variable has a positive
population have an effect on welfare in Indonesia
Summary
Kesejahteraan merupakan suatu aspek yang cukup penting untuk menjaga dan membina terjadinya stabilitas aspek dan ekonomi. Pendekatan classical utillatarial menekankan bahwa kesenangan (pleasur) atau kepuasan (utility) sesorang dapat diukur dan bertambah. Kesejahteraan sendiri dapat diartikan bawasannya kesejahteraan seseorang diukur dengan kepuasan (utility) dan kesenangan (pleasure) yang dapat diraih dalam kehidupannya guna mencapai tingkat kesejahteraannya yang diinginkan. Kemiskinan Menurut Konvensional adalah kondisi dimana seseorang atau kelompok orang, laki-laki dan perempuan, tidak memenuhi hak dasarnya untuk mempertahankan dan mengembangkan kehidupan yang bermatabat. Hak dasar masyarakat desa adalah terpenuhinya kebutuhan pangan, kesehatan, pendidikan, pekerjaan, perumahan, air bersih, pertahanan, sumber daya alam dan lingkungan hidup, rasa aman dari perlakuan atau ancaman tidak kekerasan, dan hak untuk berpatisipasi dalam kehidupan sosial politik, baik perempuan maupun laki-laki. Inflasi adalah kenaikan harga secara terus menerus. Kecuali secara meluas kepada (mengakibatkan kenaikan) sebagian besar dari harga barang-barang lain. (Susanto, Edyson:2017)
Sign-in/Register to view highlights & summary Sign-in/Register to access full text options 
Free) 
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Schedule a call
