Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh auditor switching, disclosure dan financial distress terhadap opini audit going concern. Penelitian dilakukan pada perusahaan cunsumer non cyclical yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2018 – 2022. Metodologi yang digunakan adalah regresi logistic karena variabel dependen dari penelitian ini berupa dummy. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling dari data sekunder berupa laporan keuangan dan ditemukan sebanyak 54 perusahaan sampel dengan jumlah pengamatan 5 tahun, sehingga total sampel dalam penelitian ini sebanyak 270 laporan keuangan. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan aplikasi Eviews series 10. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial auditor switching tidak berpengaruh terhadap opini audit going concern, disclosure tidak berpengaruh terhadap opini audit going concern, Financial Distress berpengaruh terhadap opini audit going concern. Secara simultan auditor switching, disclosure dan financial distress berpengaruh terhadap opini audit going concern.
Published Version (Free)
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have