Abstract

Stroke merupakan penyebab kematian kedua dan salah satu penyebab utama kecacatan di dunia. Tujuan studi kasus untuk menerapkan ROM pada pasien stroke yang mengalami gangguan mobilitas fisik. Metode studi kasus pada pasien stroke di RS Muhammadiyah Darul Istiqomah sebanyak dua responden dengan kriteria intervensi pasien stroke yang menujukan penerapan terapi ROM pasif dan aktif mengalami kelemahan otot dengan kriteria inklusi responden yang mempunyai kelemahan pada ekstermitas, responden dengan stroke non hemoragik. Hasil penelitian responden I dan II menunjukan bahwa setelah di berikan terapi ROM selama tiga hari mengalami peningkatan kekuatan otot, di buktikan dengan adanya peningkatan skala kekuatan otot. Kesimpulan Implementasi yang di lakukan untuk meningkatkan kekuatan otot yaitu memberikan terapi Range of Motion (ROM) dan melakukan observasi sebelum dan sesudah di berikan terapi Range of Motion (ROM).

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call