Pencegahan tunting sejak Dini : Inovasi Aplikasi Gizi Ibu Hamil Berbasis Android (Study Kasus Desa Ellak Daya Kabupaten Sumenep)

Abstract

Stunting atau anak pendek merupakan salah satu masalah gizi yang menimpa dunia, terutama di negara-negara miskin dan berkembang. Stunting memiliki dampak serius pada kesehatan anak, meningkatkan risiko penyakit dan kematian, menghambat perkembangan otak, serta mempengaruhi pertumbuhan fisik dan mental. Pemantauan Status Gizi (PSG) pada tahun 2014 menunjukkan bahwa Provinsi Jawa Timur memiliki prevalensi stunting sebesar 29%. Survei awal di Kabupaten Sumenep mencatat adanya 70 anak yang mengalami stunting, dan angka ini meningkat menjadi 82 anak pada tahun 2022. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya pengetahuan ibu hamil dalam memenuhi kebutuhan gizi harian.
 Untuk mencegah stunting, tindakan dini dapat dilakukan selama masa kehamilan dengan memastikan bahwa ibu hamil memperoleh asupan gizi yang berkualitas. Dengan pesatnya perkembangan teknologi mobile Android, telah dikembangkan sebuah aplikasi yang dapat membantu ibu hamil dalam memenuhi kebutuhan gizi harian mereka. Aplikasi Android ini dirancang untuk menghitung kebutuhan gizi harian berdasarkan berat badan, tinggi badan, usia kehamilan, dan tingkat aktivitas ibu hamil. Selanjutnya, aplikasi ini akan merekomendasikan menu makanan yang sesuai dengan kebutuhan gizi harian ibu hamil.
 Penggunaan Aplikasi Android. Diharapkan aplikasi ini dapat membantu mencegah dan mengurangi angka stunting di Kabupaten Sumenep, serta memberikan manfaat signifikan dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu hamil dan pertumbuhan anak-anak di daerah tersebut.