Abstract

Kadmium (Cd) adalah salah satu logam berat non-esensial, yang relatif kecil, tetapi dapat terus meningkat di lingkungan, keracunan kadmium bersifat bioakumulatif dapat menyebabkan penyakit ginjal, gangguan perut, tulang rapuh, penurunan hemoglobin, dan pigmentasi gigi. Oleh karena itu metode analisis untuk menentukan kandungan kadmium harus dikembangkan. Metode untuk penentuan kandungan logam kadmium yang telah banyak digunakan adalah metode AAS dan metode ICP-AES. Dengan sensitivitas dan selektivitas yang sebanding, metode elektrokimia seperti voltammetri telah banyak digunakan sebagai metode yang menarik untuk menentukan kadar kadmium, instrumentasi pada metode ini lebih sederhana dibandingkan dengan metode AAS dan ICP-AES. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan metode voltammetri dalam menentukan kadmium menggunakan pensil grafit sebagai elektroda kerja dan parameter analisis metode ini untuk kuantifikasi kadmium. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode voltammetri menggunakan pensil grafit elektroda dapat mendeteksi kadmium (II), dengan batas deteksi 0,8 ppm, batas kuantifikasi 2,8 ppm, rentang linearitas dari 2,8 menjadi 4,8 ppm, dan akurasi 0,21-0,58 %.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call