Abstract

Throughput pada jaringan koeksistensi GSM dan LTE Femto sangat tergantung pada kondisi sebaran femtocell, diantaranya jumlah dan posisi femtocell. Pada studi sebelumnya telah banyak dibahas mengenai manajemen interferensi jaringan koeksistensi LTE femtocell yang diintegrasikan dengan GSM macrocell. Namun studi sebelumnya belum membahas secara jelas bagaimana strategi dalam mengoptimalkan nilai throughput pada jaringan koeksistensi ini. Kinerja throughput LTE femtocell dianalisis secara matematis. Hasil simulasi menunjukan ketika femtocell disebar di dekat GSM BS, yaitu pada jarak x = 0.1R, mengakomodasi satu dan lebih LTE femtocell pada setiap GSM macrocell menyebabkan penurunan throughput sekitar 6,3 kbits/s dan LTE femtocell throughput terus menurun karena bertambahnya jumlah femtocell yang disebar pada GSM macrocell. Sedangkan throughput LTE femtocell meningkat seiring dengan semakin jauhnya jarak femtocell menuju GSM BS. Ketika berubah dari jarak x = 0.1R ke x = R, throughput LTE femtocell meningkat sekitar 1.3x102 kbits/s. Sehingga Optimalisasi throughput LTE femtocell dapat dilakukan dengan cara mengurangi jumlah femtocell yang di deploy pada GSM macrocell dan mengatur pola sebaran LTE femtocell yang menjauhi GSM BS Keywords — Throughput ; LTE femtocell ; GSM macrocell; Koeksistensi

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call