Abstract

Konsep “merdeka belajar” dikonstruk berdasarkan teori psikologi humanistik. Menurut Maslow, pembelajaran yang berdasarkan pendekatan humanistik didasarkan pada gagasan bahwa siswa perlu tumbuh untuk menyadari diri mereka sendiri. Pendidikan yang memerdekakan dalam hal pembelajaran dapat memosisikan peserta didik cenderung aktif sebagai elemen krusial dalam kesuksesan belajar. Tujuan tulisan ini adalah untuk menganalisis mengenai nilai-nilai pendidikan psikologi humanistik yang terkandung dalam konsep merdeka belajar yang diterapkan di SD 2 Muhammadiyah Langsa. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan psikologi humanistik. Data yang peneliti peroleh dengan menggunakan beberapa instrumen penelitian yaitu observasi, wawancara dan juga dokumentasi. Dalam instrumen observasi, peneliti terlebih dahulu melakukan observasi awal sebelum diterapkannya Kurikulum Merdeka. Setelah itu, peneliti melakukan observasi kedua setelah Kurikulum Merdeka diterapkan dikelas IV. Adapun hasil penelitian yang diperoleh yaitu kurikulum merdeka dapat membuat siswa termotivasi dan ada kemauan dalam dirinya untuk belajar. Selain itu siswa juga menjadi lebih aktif dan prestasi siswa juga jauh lebih meningkat daripada sebelumnya.
 Kata Kunci : Kurikulum, Merdeka Belajar, Psikologi Humanistik

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call