Abstract

Penelitian ini berjudul "Nderek Kiai: Santri dan Ideologi Politik 2024" bertujuan untuk mengeksplorasi penggunaan frasa "nderek Kiai" sebagai wacana untuk melegitimasi kekuasaan dan menginterpelasi santri guna memenangkan pasangan calon politik dalam pemilu 2024. Menggunakan analisis wacana kritis dan teori ideologi Terry Eagleton, penelitian ini menganalisis berita media massa tentang deklarasi dukungan Gus Mudhlor, Bupati Sidoarjo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa frasa "nderek Kiai" memiliki tujuan ideologis yang signifikan, digunakan untuk membangun legitimasi politik dengan menghubungkan dukungan politik dengan otoritas religius Kiai. Ini menciptakan narasi kuat yang beresonansi dengan komunitas santri, menginterpelasi mereka sebagai bagian dari gerakan politik tertentu, dan mendorong dukungan untuk pasangan calon 02. Penelitian ini mengungkap peran strategis frasa religius dalam memenangkan kontes politik elektoral di Indonesia.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.