Abstract

Pascakolonial memberi pengaruh dan dampak dalam kehidupan masyarakat di tanah bekas jajahan. Dampak tersebut juga tercermin dalam “Kita Gendong Bergantian” karya Budi Darma. Penelitian ini bertujuan untuk menjabarkan bentuk-bentuk dampak dan pengaruh pascakolonial yang berupa mimikri, hibriditas, dan ambivalensi. Metode yang digunakan meliputi tahapan identifikasi, kategorisasi, dan interpretasi. Teori yang digunakan berfokus pada teori Homi K. Bhabha dengan hasil penelitian berupa mimikri yang dilakukan oleh kelompok subordinasi, yakni cara berpakaian dan penggunaan aksesoris serta sumber bahan bakar dan makanan. Hibriditas berupa penghormatan dan upacara, perilaku kekerasan fisik dan verbal, serta pemberian perintah tidak logis. Ambivalensi berupa ketidaksampaian pada tahap peniruan penjajah dan berujung pada peringatan dari sesama pihak subordinasi dengan tujuan menyadarkan bahwa tindakan yang dilakukan adalah sesuatu yang sia-sia.Kata kunci: ambivalensi, cerpen, hibriditas, mimikri, pascakolonial

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.