Abstract

This study is a Classroom Action Research with a qualitative descriptive method, which aims to increase students' mathematical resilience when using the Different Instruction approach. The subjects of this study were 40 first-semester students of class B of Informatics Engineering and Computer Education STKIP Al Maksum Langkat. The object of this research is the students' mathematical resilience ability through the Different Instruction approach in the basic mathematics subject matter of functions. This research procedure refers to four stages, namely planning, acting, observing, and reflecting. This research was conducted in two cycles, the research was based on the criteria that reached 85% for students who produced a minimum result of 65%. The instrument used in this study was a non-test question in the form of a mathematical resilience scale given at the beginning and end of the lesson. Based on the results of the study, it can be ignored that the Instruction Differentiation approach can improve the mathematical resilience of the first semester B grade students of the PTIK study program, by grouping students based on learning styles more effective in increasing students' mathematical resilience in applying the Instruction Differentiation approach.

Highlights

  • Perkembangan ilmu pengetahuan di era globalisasi ini sangat pesat, sehingga dibutuhkan SDM tangguh dan percaya diri yang mampu berpikir secara logis, analitis, dan sistematis dalam menghadapi kondisi persaingan global di masyarakat

  • Jumlah mahasiswa yang telah mencapai ketuntasan sebanyak 26 orang (65%) dengan peningkatan resiliensi matematis mahasiswa mengalami kenaikan dengan rata-rata kelas mencapai 73,5

  • Terdapat 26 mahasiswa dari 40 mahasiswa (65%) telah mencapai kriteria keberhasilan sedangkan 14 (35%) mahasiswa lainnya belum mencapai kriteria keberhasilan

Read more

Summary

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menggambarkan bagaimana peningkatan resiliensi matematis mahasiswa setelah melaksanakan pembelajaran melalui pendekatan Differentiated Instruction (DI) pada mata kuliah matematika dasar materi fungsi. Pembelajaran yang dibuat dengan menggunakan pendekatan Differentiated Instruction (DI) pada Siklus II ini adalah dengan mengelompokkan mahasiswa berdasarkan kepada gaya belajar. Berdasarkan hasil observasi pada Siklus II, maka diperoleh temuan penelitian bahwa melalui pendekatan DI dengan mengelompokkan mahasiswa berdasarkan gaya belajar lebih efektif dalam meningkatkan resiliensi matematis mahasiswa. Pembelajaran melalui pendekatan Differentiated Instruction (DI) ini telah berhasil meningkatkan resiliensi matematis mahasiswa semester I kelas B prodi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer STKIP Al Maksum yang mengampu mata kuliah matematika dasar pada materi fungsi. Hal ini merujuk pada kesimpulan bahwa penerapan pembelajaran melalui pendekatan Differentiated Instruction (DI) dapat meningkatkan resiliensi matematis mahasiswa semester I kelas B prodi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer STKIP Al Maksum pada mata kuliah matematika dasar. Penerapan pembelajaran melalui pendekatan Differentiated Instruction (DI) pada penelitian ini hanya berfokus untuk meninjau resiliensi matematis mahasiswa pada mata kuliah matematika dasar materi fungsi. Untuk memaksimalkan hasil/temuan penelitiam, peneliti selanjutnya diharapkan dapat mempertimbangkan kesiapan, minat dan profil belajar subjek dalam penerapan pendekatan Differentiated Instruction (DI), disamping itu juga agar dapat mengimplementasikan pendekatan DI dalam meninjau kemampuan matematis yang lainnya

DAFTAR PUSTAKA
Pembelajaran Team Assisted Individualization dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan
Findings
Pendekatan Differentiated Instruction untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan
Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call