Abstract

This research is based on the researcher concerned as a lecture of Bahasa Indonesia in University of Brawijaya (UB). The researcher found out that student’ pride when speaking Bahasa Indonesia is low. This condition will become concern the position of Bahasa Indonesia itself since language attitude is one of the critical factors of language learning. Therefore, this research aimed to describe (a) Students’ language attitude towards Bahasa Indonesia and (b) Students’ language attitude in strengthen Indonesian language skill as an effort toward international language. Th is research using descriptive method with quantitative approach. The research population was student s of UB academic year 201 7 . The sample carried out with random sampling technique to 60 students from the field of exact sciences and social. The result showed that UB students’ language attitude towards Bahasa Indonesia is still low. Not all students have a positive attitude towards Bahasa Indonesia. The awareness that language is part of the identity needs to be improved to create positive attitude that refers to language appeal and pride of a language speaker.

Highlights

  • This research is based on the researcher concerned as a lecture

  • The researcher found out that student' pride when speaking Bahasa Indonesia is low

  • social. The result showed that University of Brawijaya (UB) students' language attitude towards Bahasa Indonesia is still low

Read more

Summary

DESKRIPTOR SIKAP

Penelitian ini diadakan di Universitas Brawiaya Malang. Universitas Brawijaya memiliki total 16 fakultas, dari keseluruhan jumlah fakultas tersebut 6 fakultas dijadikan sebagai sampel penelitian dengan mengambil masing-masing 10 mahasiswa. Dari 60 butir pernyataan yang diajukan kepada mahasiswa untuk mengetahui sikap berbahasa Indonesia dengan melihat dari tiga kriteria yaitu afektif, kognitif dan konatif. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat diartikan bahwa mahasiswa UB memiliki sikap yang negatif terkait dengan perlunya mata kuliah bahasa Indonesia di perguruan tinggi. Kebanyakan kriteria tersebut berasal dari mahasiswa di fakultas non-eksak seperti FISIP dan FIA karena mereka beranggapan bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa yang telah mereka gunakan sejak lama. Secara keseluruhan sikap berbahasa mahasiswa terhadap bahasa Indonesia berada pada posisi negatif dengan angka sebesar 76,4%. Mahasiswa yang memiliki sikap berbahasa Indonesia yang negatif, dari 60 responden yang tersebar di 6 fakultas Universitas Brawijaya sebesar 52 orang (71,5%). Usaha-usaha dalam menggiatkan kembali sikap mahasiswa terhadap bahasa Indonesia sangat diperlukan seperti dengan meningkatkan kebanggaan dan kesetiaan terhadap bahasa Indonesia. Letak Indonesia yang strategis di persilangan dunia juga menjadikan Indonesia semakin diperhitungkan dalam mengembangkan potensi bahasa Indonesia di kancah dunia internasional

KESIMPULAN DAN SARAN
Findings
DAFTAR RUJUKAN
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call