Abstract

Guru sebagai pendidik perlu merekayasa perancang pembelajaran dalam membangun karakter berpikir kritis yang berpusat pada siswa. Berdasarkan permasalahan ini perlu adanya perkembangan dalam media pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa melalui media pembelajaran seperti pemanfaatan penggunaan media pembelajaran Learning To Do .Pembelajaran Learning To Do dapat dilakukan dengan menggunakan strategi pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan (PAKEM) melalui pembelajaran yang berbasis masalah, pembelajaran kooperatif, pembelajaran berbasis proyek dan lain-lain. Pembelajaran berbasis inquiry dan storytelling dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Tulisan ini mengungkap (1) pentingnya pendidikan sebagai pembentuk karakter (2) pengembangan karakter berpikir kritis berbasis media pembelajaran Learning To Do oleh UNESCO dan (3) konsep dasar pendidikan Learning To Do . Penelitian ini menggunakan data jenis kepustakaan (library research) dari penelitian kualitatif diperoleh dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu identifikasi wacana dari sumber sekunder berupa jurnal dan buku yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pilar “Learning To Do ” penting diaplikasikan dalam media pembelajaran untuk membangun karakter berpikir kritis.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.