Abstract

Dinda Bestari Traditional Dance Studio is a dance studio that teaches traditional dance, dance creation and contemporary dance. The studio also teaches children's dance and opens special classes for children. In this studio, students who are not only children and adolescents, but there are also adults. This research aims to describe the management of Dinda Bestari Traditional Dance Studio, which is domiciled in the City of Palembang, South Sumatra, which implements management functions in all aspects of studio activities including planning , organizing, implementing and controlling. This research applies a qualitative approach. The research subject is myself as the owner, founder and at the same time the manager of this studio. The object of this research is the Dinda Bestari Traditional Dance Studio in Palembang which includes, its background and management system applied. Data collection techniques carried out in three ways, namely participant observe, interview and documentation. In this study using a human instrument that is the researcher himself who acts as an instrument, serves to determine the focus of research, choose informants as sources of data, collect data, assess data quality, analyze data, interpret data, and make conclusions on its findings. Data analysis techniques using data reduction, data description and conclusion drawing. The data validity test in this study uses the data triangulation method. The results of this study describe that the Dinda Bestari Traditional Dance Studio uses management functions as (1) planning, (2) organizing, (3) acting (Actuating), and (4) controlling (Controlling).

Highlights

  • Sanggar Seni Tari Tradisional Dinda Bestari merupakan sanggar tari yang mengajarkan tari tradisional, tari kreasi dan tari kontemporer

  • This research aims to describe the management of Dinda Bestari Traditional Dance Studio, which is domiciled in the City of Palembang, South Sumatra, which implements management functions in all aspects of studio activities including planning, organizing, implementing and controlling

  • The research subject is myself as the owner, founder and at the same time the manager of this studio

Read more

Summary

Pendahuluan

Kesenian tradisional kian terpuruk dan tergerus zaman. Lambat laun kesenian tradisi akan hilang maka dari itu sudah menjadi kewajiban kita sebagai pelaku dan penikmat seni untuk mempertahankannya. Dari sekian banyak sanggar yang ada di Kota Palembang dipilihlah Sanggar Seni Tari Tradisional Dinda Bestari sebagai objek kajian pada tulisan ini. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan lebih sederhana bahwa manajemen adalah sebuah usaha sadar yang dilakukan berupa optimalisasi rencana, organisasi, tindakan dan kontrol hingga mencapai batas maksimal untuk mencapai segala sasaran yang telah ditargetkan dengan cara memanfaatkan sumber daya yang dimiliki. Hal ini selaras dengan apa yang dikemukakan oleh Kusudihardja dalam bukunya (1992:92) menjelaskan dalam memanajemen sebuah organisasi sanggar seni atau seni pertunjukan, diharuskan pula kita memanajemeni segala aspek penunjangnya seperti sosial administrasi, keuangan, kegiatan rutin, dan yang paling utama adalah sumber daya manusianya. Dari alasan diatas penulis berkeinginan untuk mengangkat sistem manajemen yang diterapkan Sanggar Seni Tari Tradisional Dinda Bestari hingga dapat membuatnya survive ditengah serangan global yang dengan mudah membawa seni populer masuk ke Indonesia. Data ini didapat dari data premier dan sekunder yang kesemuanya dimiliki oleh objek secara langsung dan dari data dokumentasi yang telah tersedia sebelumnya

Latar Belakang Berdirinya Sanggar Seni Tari Tradisional Dinda Bestari
Manajemen Sanggar Seni Tari Tradisional Dinda Bestari
Selasa
Pengajar - Memberikan materi tari kepada siswa
Kesimpulan
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call