Abstract

Kelelahan mata pada pengguna komputer dapat terjadi karena bekerja dengan melihat dan membaca dekat dalam waktu yang lama. Kondisi demikian dapat menurunkan ketelitian dan kewaspadaan. Selain itu dapat menurunkan kondisi kesehatan pekerja bahkan dapat menyebabkan kecelakaan kerja. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keluhan kelelahan pada pekerja pengguna komputer di Perusahaan Travel di Kolaka Raya. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain study cross sectional. Sampel penelitian ini adalah 30 pengguna komputer di Perusahaan Travel di Kolaka Raya. Pengambilan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner dan melakukan pengukuran jarak pandang antara mata dan layar komputer. Analisis Univariat dilakukan menggunakan nilai proporsi untuk menjelaskan gambaran keluhan kelelahan mata dan hubungan pada pengguna komputer dengan kelelahan mata, sedangkan analisis bivariat dilakukan dengan uji chi square (X2) dengan tingkat kemaknaan 10%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 22 responden atau 73,3 % mengalami keluhan kelelahan mata. Keluhan yang paling banyak yang di alami pekerja adalah sakit kepala sebanyak (53,3%). Berdasarkan hasil uji statistik diketahui bahwa variabel yang berhubungan dengan keluhan kelelahan mata adalah variabel durasi kerja (Pvalue = 0,03). Untuk menurunkan risiko keluhan kelelahan mata pada pengguna komputer di sarankan perlu dilakukannya perawatan dan pemeliharaan terhadap kualitas pencahayaan dan pembersihan lampu secara berkala selama 6 bulan sekali. Perlu adanya sosialisasi terhadap karyawan terkait waktu istirahat yang tepat agar tidak menggunakan waktu istirahat untuk beraktivitas menggunakan komputer

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.