Abstract

Latar Belakang: Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, penderita kanker serviks di Indonesia diperkirakan mencapai 90-100 diantara 100.000 penduduk pertahun dan masih menduduki tingkat pertama dalam urutan keganasan pada Wanita dan hampir 70% ditemukan dalam kondisi stadium lanjut. IVA test merupakan tes kanker serviks mempunyai kelebihan sensitivitas hingga 96%, tekniknya sederhana dan kemampuan memberikan hasil yang segera Metodologi Penelitian: Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional, Sampel penelitian adalah Wanita usia subur usia 20-45 tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Kalampangan dan memenuhi kriteria inklusi, sebanyak 120 orang Hasil : Jumlah responden 120 orang, karakteristik responden mayoritas umur tidak berisiko (72,5%), paritas multigravida (96,7%), pendidikan rendah (59,2%) dan tidak bekerja (89,2%). Tingkat pengetahuan kurang (80,8%) dan sikap tidak mendukung IVA Test (75,8%). Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan terhadap sikap ibu tentang IVA Test (p-value 0,000) Saran; Diharapkan adanya pendampingan melalui penyuluhan dalam upaya untuk meningkatkan pengetahuan tentang Kesehatan Reproduksi untuk mencegah angka kesakitan dan kematian yang disebabkan oleh kanker serviks Kesimpulan: Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan terhadap sikap ibu tentang IVA Test

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.