Abstract

The purposes of this research is to exlplains correlation between political socialization and citizen’s political participation on Pariaman Election on 2018. This research using quantitative descriptive method. Data were collected by questionarre. The population consists of all 59.245 voters using Proportionate Random Sampling. Respondents are counted by using Slovin with margin of error 5% and the result are 397 repondents. The result finding shows that there’s low correlation between political socialization with political participatin on Pariaman Election on 2018.

Highlights

  • PENDAHULUAN Partisipasi politik sangat penting dalam mewujudkan kehidupan negara yang demokratis

  • Peniruan pasif artinya meniru secara keseluruhan sedangkan peniruan kreatif merupakan peniruan dengan menambah atau mengubah sedikit objek yang ditiru sehingga tidak dapat dikatakan sama

  • Efektivitas Aplikasi Sipadlih pada Sosialisasi Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Padang tahun 2018

Read more

Summary

Tingkat Partisipasi Masyarakat Golput

Pemilihan kepala daerah di Kota Pariaman telah dilaksanakan pada tanggal 27 Juni 2018 merupakan salah satu daerah yang melaksanakan pemilihan kepala daerah serentak yang dilaksanakan di Sumatera Barat tahun 2018. Target nasional partisipasi masyarakat dalam Pemilihan kepala daerah serentak yaitu 77,5%, sedangkan partisipasi masyarakat pada pemilihan kepala daerah Kota Pariaman hanya mencapai 73,55%. Sama halnya dengan partisipasi pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2015 di Sumatera Barat, jumlah partisipasi pemilih juga rendah yaitu hanya sebesar 52,06%. Penelitian terdahulu yang telah dilakukan Hendrik (2010) mengenai faktor yang mempengaruhi rendahnya partisipasi politik pada pemilihan kepala daerah Kota Padang tahun 2008 menujukan bahwa secara kuantitatif penyebab rendahnya partisipasi politik adalah kurangnya sosialisasi politik serta lemahnya kesadaran politik masyarakat. Seperti penelitian yang telah dilakukan oleh Zeparianto dan Adnan (2019) yang mengemukakan bahwa sosialisasi dapat dilakukan dengan pemanfaatan media melalui aplikasi Sipadli yang dapat digunakan di handphone untuk penyebaran informasi mengenai Pilkada Kota Padang tahun 2018. Adapun permasalahan penelitiannya adalah “Apakah terdapat hubungan antara sosialisasi politik dengan tingkat partipisasi politik masyarakat pada pemilihan kepala daerah di Kota Pariaman tahun 2018?

TINJAUAN PUSTAKA Partisipasi Politik
Sosialisasi Politik
Hubungan Sosialisasi dan Partisipasi Politik
METODE PENELITIAN
Tetap Pemilihan Kepala Daerah Kota
Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis Pearson
HASIL DAN PEMBAHASAN
Partisipasi Politik
Sangat Rendah
Berarti hubungan sosialisasi politik dengan partisipasi politik adalah sebesar
Maka perlu adanya peran dari Badan
DAFTAR KEPUSTAKAAN
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call