Abstract

Latar Belakang : Serat merupakan bagian dari tumbuhan yang dapat dikonsumsi dan tersusun dari karbohidrat, memiliki sifat resistan terhadap proses pencernaan dan penyerapan di usus halus manusia serta mengalami fermentasi sebagian atau keseluruhan di usus besar. Sumber serat paling mudah ditemukan dalam sayuran dan buah-buahan. Salah satu fungsi serat adalah menyehatkan saluran cerna, Hal ini mendorong konsumsi serat makanan menjadi suatu kebutuhan yang harus dipenuhi karena serat dapat membantu memelihara kesehatan. Kebutuhan serat yang dianjurkan berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) untuk remaja usia 16-18 tahun adalah 29 g/hari sampai 37 g/hari. Asupan serat dalam makanan yang dikonsumsi, dapat mempengaruhi pola defekasi. Apabila konsumsi serat dalam makanan tidak terpenuhi maka akan menimbulkan gangguan di saluran pencernaan yaitu konstipasi. Pada usia remaja, dapat terjadi konstipasi, salah satu penyebab dikarenakan pola makan remaja yaitu kurang serat. Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan antara konsumsi makanan berserat dengan pola defekasi pada Siswa SMAN 1 Taebenu.
 Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik proportionate stratified random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 86 orang. Pengumpulan data konsumsi serat menggunakan Formulir Food Recall 24 jam di ambil 2 hari tidak berturut-turut dan pola defekasi menggunakan kuesioner catatan pola defekasi disertai bristol stool chart untuk analisis data yang digunakan uji korelasi Rank Spearman’s Hasil : Dari hasil uji menggunakan uji korelasi Rank Spearman’s , terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi serat dengan konsistensi feses atau p<0,05. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi serat dengan frekuensi defekasi dan nyeri saat defekasi atau p>0,05 Kesimpulan : Adanya hubungan yang signifikan antara konsumsi serat dengan konsistensi feses tetapi tidak terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi serat dengan frekuensi defekasi dan nyeri saat defekasi

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call