Abstract

Keberhasilan pembangunan ekonomi suatu negara dientukan oleh sumber daya manusianya, tetapi jumlah penduduk yang besar tidak selalu menjamin keberhasilan pembangunan bahkan dapat menjadi beban bagi keberlangsungan pembangunan apabila tidak dapat dimanfaatkan secara maksimal. Sektor industri selain berperan sebagai sektor utama dalam pembangunan ekonomi, juga berpotensi untuk menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang besar. Namun faktanya Provinsi Jawa Timur belum dapat memenuhi hal tersebut, dimana penyerapan tenaga kerja sektor industri masih tertinggal dibandingkan dengan sektor pertanian dan perdagangan walaupun sektor industri merupakan leading sector dan kontributor PDRB terbesar Provinsi Jawa Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui, menggambarkan, dan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi penyerapan tenaga kerja industri besar dan sedang di Provinsi Jawa Timur tahun 2019. Metode yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda (RLB). Hasil analisis menunjukkan bahwa minimal terdapat satu variabel independen yang berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri besar sedang Provinsi Jawa Timur tahun 2019. Secara parsial, variabel jumlah perusahaan dan PDRB berpengaruh signifikan dan positif terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri besar sedang Provinsi Jawa Timur tahun 2019. Sedangkan variabel UMK tidak berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri besar sedang Provinsi Jawa Timur tahun 2019, karena peningkatan upah menjadi beban bagi perusahaan.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call