Abstract

Pelabuhan Penyeberangan Bahaur merupakan salah satu Pelabuhan yang menjadi pintu gerbang keluar masuknya arus penumpang, barang dan kendaraan pada wilayah bagian tengah Provinsi Kalimantan Tengah ke Pulau Jawa. Pelabuhan Penyeberangan ini merupakan jenis Pelabuhan Perintis yang dilayani Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Drajat Paciran dengan lintasan Pelabuhan Penyeberangan Bahaur di Kabupaten Pulang Pisau Provinsi Kalimantan Tengah- Pelabuhan Penyeberangan Paciran di Kabupaten Lamongan Provinsi Jawa Timur, saat ini beroperasi 1 kali dalam seminggu sehingga kerap kali belum dapat memenuhi permintaan dari masyarakat, Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penerapan zonasi di Pelabuhan Penyeberangan Bahaur Provinsi Kalimantan Tengah, dan mengetahui pola lalu lintas penumpang dan kendaraan di Pelabuhan Keputusan Direktorat Jendral Perhubungan Darat, Serta mengetahui fasilitas pendukung zonasi dan pola lalu lintas agar teratur. Berdasarkan hasil analisa permasalahan yang ada di pelabuhan Penyeberangan Bahaur yaitu belum adanya penerapan sistem zonasi di Pelabuhan Penyeberangan Bahaur yang seharusnya Disesuaikan menurut peraturan yang berlaku, Serta belum menerapkan manajemen pola arus lalu lintas sesuai dengan urutan urutan lalu lintas penumpang dan kendaraan datang hingga naik kapal, dengan menerapkan sistem zonasi dan lalu lintas kendaraan dan penumpang maka juga peneliti menganalisa untuk mengoptimalkan fasilitas pokok maupun pendukung untuk menerapkannya.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call