Abstract

Indonesia menghadapi era society 5.0, tentu timbul dampak sosiologis yang bisa mengancam identitas bangsa Indonesia sendiri. Salah satu urgensi terkait penguatan identitas nasional dalam menghadapi society 5.0 adalah untuk tetap menjaga kearifan lokal. Kearifan lokal tidak hanya menjadi bagian penting dari identitas budaya dan kebangsaan Indonesia, tetapi juga memiliki potensi untuk memberikan solusi dalam menghadapi masalah sosial dan budaya yang ada. Salah satu kota UMKM terbanyak di Indonesia adalah Sidoarjo. Daerah ini memiliki berbagai kaya akan budaya kearifan lokal setempat salah satunya yakni udeng. Udeng pada umumnya dipakai untuk penutup kepala saat kegiatan upacara atau festival budaya oleh para pegawai atau aparatur negara di lingkungan Sidoarjo. Namanya, udeng pacul gowang dari batik khas Sidoarjo. Metode penelitian menggunakan 3 tahapan dalam kegiatan workshop yakni pendahuluan, pelaksanaan dan penutup. Dengan diadakannya worshop, mahasiswa Universitas Malaya memperoleh pengetahuan budaya kearifan lokal daerah setempat bukan hanya dari segi bidang edukasi tetapi juga dari segi ekonomi.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call