Abstract


 
 
 
 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya penanggulangan penangkapan ikan dengan menggunakan bahan peledak di wilayah perairan Pulau Lemon manokwari dan mengetahui serta menjelaskan faktor penghambat dalam upaya penanggulangan penangkapan ikan dengan menggunakan bahan peledak di wilayah perairan Pulau Lemon Manokwari. Penelitian ini adalah penelitian perpaduan atau penelitian normatif empiris. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Manokwari yang memfokuskan pada Kantor POLAIRUT. Data diperoleh melalui wawancara langsung dengan respondent, kemudian data yang dikumpulkan dianalisis kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian bahwa (1) upaya penanggulangan penggunaan bahan peledak dalam penangkapan ikan di Pulau Lemon Manokwari, Provinsi Papua Barat berdasarkan data tahun 2014 sampai tahun 2018 yaitu melakukan sosialisasi, sambang nusa, patroli rutin, pembinaan dan penyuluhan, rapat koordinasi dengan Dinas Perikanan Kabupaten Manokwari, patroli bersama dengan Dinas kelautan TNI-AL dan BKSDA Kabupaten Manokwari serta melakukan sosialisasi tentang terumbuh karang dan alat tangkap ikan dengan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan UNIPA Manokwari. (2) faktor yang menghambat dalam upaya penanggulangan penangkapan ikan dengan menggunakan bahan peledak di wilayah perairan pulau Lemon Manokwari adalah tahap pengumpulan barang bukti, identifikasi saksi-saksi, serta pemberian keterangan tersangka.
 
 This study aims to determine efforts to combat fishing using explosives in the waters of Lemon Manokwari Island and to identify and explain the inhibiting factors in efforts to combat fishing using explosives in the waters of Lemon Manokwari Island. This research is a mixed research or empirical normative research. This research was conducted in Manokwari District focusing on the POLAIRUT Office. Data were obtained through direct interviews with respondents, then the data collected was analyzed qualitatively. Based on the results of the study that (1) efforts to tackle the use of explosives in fishing on Lemon Island Manokwari, West Papua Province based on data from 2014 to 2018, namely conducting outreach, sambang nusa, routine patrols, coaching and counseling, coordination meetings with the Manokwari District Fisheries Service, joint patrols with the Marine Service of the TNI-AL and BKSDA of Manokwari Regency and conducting socialization on coral reefs and fishing gear with the Faculty of Marine Sciences and Fisheries, UNIPA Manokwari. (2) the inhibiting factors in efforts to tackle fishing using explosives in the waters of Lemon Manokwari Island are the stages of collecting evidence, identifying witnesses, and providing information on suspects.
 
 
 

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call