Abstract
Pengolahan produk dari berbagai industri tidak luput dari produk samping berupa limbah cair yang dapat mengandung logam berat dan menimbulkan masalah pencemaran lingkungan. Logam kromium (Cr) merupakan salah satu logam pencemar dengan sifat sulit terurai, toksik, persisten dan bioakumulatif. Karbon aktif sebagai adsorben yang diperoleh dari sampah organik merupakan salah satu cara untuk mengurangi logam berat yang terkandung dalam limbah cair. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau karbon aktif pada sampah organik tempurung kelapa, ampas tebu, tongkol jagung, sekam padi, tempurung kemiri, kulit salak, cangkang buah karet, kulit pisang, kulit durian dan polong akasia dengan efektivitas tertinggi sebagai adsorben untuk mengurangi kandungan logam Cr dalam air limbah. Metode yang digunakan melalui penelusuran pustaka jurnal dan artikel penelitian pada 21 tahun terakhir dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris dengan menggunakan kata kunci karbon aktif, adsorben dan logam berat Cr melalui Google Scholar dan Science Direct. Diperoleh 160 artikel relevan dengan penelitian ini dan diperoleh 10 artikel untuk membantu dalam tahap pembahasan. Hasil penelitian literatur dengan beberapa artikel menunjukkan bahwa karbon aktif pada limbah organik tempurung kelapa sebagai adsorben mempunyai pengaruh yang besar dan mampu menurunkan konsentrasi logam berat kromium (Cr) dalam 500 ml air limbah tekstil sebesar 73,52%.
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Similar Papers
More From: Jurnal Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan (Journal of Environmental Sustainability Management)
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.