Abstract
Cabai rawit merupakan produk yang mudah mengalami kerusakan setelah dipanen. Salah satu kerusakan yang dapat menyebabkan pembusukan pada cabai rawit adalah karena mikroorganisme. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti perubahan kualitas cabai rawit selama penyimpanan setelah perlakuan dengan cold plasma. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap faktorial dengan dua faktor yaitu level tegangan yang terdiri dari 8,00, 9,20 dan 10,40 kV dan waktu perlakuan 20, 40, dan 60 detik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cold plasma terbukti efektif mengurangi mikroorganisme dan tidak berpengaruh signifikan terhadap penurunan berat badan dan nilai warna selama penyimpanan. Tingkat tegangan plasma secara signifikan mempengaruhi kekerasan, total padatan terlarut, dan kandungan vitamin C. Perlakuan dengan cold plasma pada 9,20 kV selama 40 detik dianggap paling efektif dalam mempertahankan kualitas cabai. Penggunaan cold plasma mampu mengurangi susut bobot, mempertahankan warna cabai, kekerasan, total padatan terlarut, dan kandungan vitamin C. Jumlah total plate count cabai rawit dengan cold plasma pada 9,20 kV selama 40 detik adalah 6,55 x 105 koloni/g. Cold plasma memperpanjang umur simpan cabai rawit hingga 12 hari.
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Similar Papers
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.