Abstract

Penelitian ini menyelidiki dampak penggunaan teknologi dalam pelaksanaan pembelajaran terhadap pola pikir inovatif siswa di Jawa Barat, Indonesia, dengan menggunakan pendekatan analisis kuantitatif. Sampel sebanyak 150 siswa dari berbagai tingkat pendidikan berpartisipasi dalam penelitian ini, memberikan wawasan tentang frekuensi penggunaan teknologi dan skor pola pikir inovatif mereka. Statistik deskriptif, analisis korelasi, dan analisis regresi berganda digunakan untuk menganalisis data. Hasilnya menunjukkan frekuensi penggunaan teknologi yang cukup tinggi (rata-rata = 4,2 kali per minggu) dan tingkat pemikiran inovatif yang terpuji di kalangan siswa (rata-rata skor pola pikir inovatif = 78 dari 100). Analisis korelasi menunjukkan hubungan positif yang sedang hingga kuat (r = 0,62) antara penggunaan teknologi dan pola pikir inovatif, dengan analisis regresi berikutnya menunjukkan kekuatan prediksi yang signifikan dari penggunaan teknologi (β = 0,48). Temuan ini berkontribusi pada pemahaman tentang interaksi dinamis antara teknologi dan inovasi dalam pendidikan, memberikan wawasan yang berharga bagi para praktisi pendidikan dan pembuat kebijakan di Jawa Barat.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call