Abstract
Serangkaian skandal dan kontroversi praktik korupsi oleh perusahaan telah menimbulkan pertanyaan terkait efektivitas tata kelola perusahaan. Penelitian ini menginvestigasi hubungan antara ketidakefektifan tata kelola terhadap kontroversi korupsi perusahaan di Asia Tenggara. Menggunakan metode arsip, 515 sampel observasi dilakukan di Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina antara tahun 2017 dan 2021. Sesuai dugaan, temuan penelitian mengungkapkan hubungan erat antara tata kelola yang buruk dan keterlibatan perusahaan dalam skandal korupsi. Selain itu, tata kelola perusahaan yang lemah juga mengurangi efektivitas upaya anti-korupsi di Asia Tenggara. Konsekuensinya, pemahaman komprehensif mengenai hubungan antara tata kelola perusahaan dan skandal korupsi menjadi penting dalam membangun strategi anti-korupsi yang seimbang. Monitoring terhadap implementasi tata kelola perusahaan diperlukan dalam mendukung upaya global pemberantasan korupsi.
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Similar Papers
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.