Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara disiplin kerja, lingkungan kerja, dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan dengan menggunakan data mahasiswa Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tabanan Bali, Bagian Pengendalian dan Penyaluran Export Import. Penelitian ini menerapkan metode deskriptif kuantitatif. Untuk menentukan ukuran sampel, pendekatan sampel jenuh digunakan, yaitu mengambil seluruh populasi. Pendekatan yang diadopsi adalah Structural Equation Model (SEM), dianalisis menggunakan Smart-PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja adalah anteseden terpenting dari kinerja karyawan, diikuti oleh disiplin kerja, dan lingkungan kerja. Motivasi Kerja bertindak sebagai variabel mediasi antara disiplin kerja, dan lingkungan kerja dengan kinerja karyawan. Penelitian ini memiliki beberapa implikasi bagi perusahaan dalam meningkatkan kinerja karyawan. Perusahaan perlu meningkatkan disiplin kerja yang kuat, menciptakan lingkungan kerja yang baik untuk karyawan.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call