Abstract

The research aims to reveal, describe, and analyze the presentation form of Silek Harimau Dance in Padang Laweh village, Koto Tujuah District, Sijunjung Regency. This research belongs to a qualitative research using descriptive analysis method. The object of this research was Silek Harimau Dance in Padang Laweh village. The main instrument in this research was the researcher itself supporting by tools in the form of stationeries and a camera. The data were collected through literature study, observation, interview, and documentation. The steps of analyzing data were collecting the data, describing the data, and concluding the data. The results prove that the form of Silek Harimau Dance is presented in two groups in opposite directions. The elements of the presentation form consist of: (1) Motion. Silek Harimau dance consists of gripping and wrestling. (2) Floor design. It uses a straight line pattern. (3) Dancers. It is performed by 2 women and 3 men. (4) Music. It consists of gandang, tambur, oguang / gong and talempong. (5) Costumes. Female players of Silek Harimau dance wear purple or black clothes while the men wear tiger costumes. (7) Place and time of performance. It is performed at official events or festivals. Silek Harimau dance is a traditional dance of the community in Padang Laweh village, Koto VII District, Sijunjung Regency.Keywords: Presentation, Tiger Silek Dance, Nagari Padang Laweh

Highlights

  • Bangsa Indonesia adalah bangsa yang kaya akan kebudayaan

  • It is performed by 2 women and 3 men

  • Tambur, oguang / gong and talempong

Read more

Summary

Pendahuluan

Bangsa Indonesia adalah bangsa yang kaya akan kebudayaan. Kebudayaan merupakan perwujudan dari sifat, nilai dan tingkah laku dalam kehidupan masyarakat. Adanya ciri khas ini dapat dimengerti oleh karena tumbuh, hidup dan berkembangnya sesuai dengan perkembangan tata hidup masyarakat yang bersangkutan pada Tari Silek Harimau, Tari Silek Harimau ini tumbuh dan berkembang di Nagari Padang Laweh Kecamatan Koto VII Kabupaten Sijunjung. Dalam sebuah pertunjukkan tarian ini diawali oleh 2 orang perempuan menari, setelah itu masuklah penari laki-laki menari dengan gerakkan seperti harimau bergelut. Pada wacana ini bentuk penyajian dipakai sebagai pemahaman terhadap sebuah penataan tari yang dapat dinilai dari aspek gerak dalam sebuh tarian kelompok. Alasannya dipilih tari Silek Harimau ini karena tari Silek Harimau merupakan tari peninggalan masyarakat Nagari Padang Laweh dan juga sebagai objek kajian karena Tari Silek Harimau merupakan tarian yang memiliki ciri khas yang harus ditinjau lebih mendalam dari segi bentuk penyajian. Peneliti ingin mengkaji tentang Bentuk Penyajian dalam rangka pendokumentasian Silek Harimau agar tidak hilang begitu saja

Metode Penelitian
Bentuk Penyajian Silek Harimau
Pembahasan
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call