Abstract

Menjaga kinerja layanan merupakan tanggung jawab organisasi yang bergerak di bidang pelayanan. Sebagai organisasi penyedia layanan jaringan telekomunikasi baik jaringan setelit maupun terestrial, penurunan kinerja layanan adalah salah satu indikasi terjadinya masalah dalam pengelolaan TI di organisasi. Untuk mengetahui sejauh mana tingkat pengelolaan TI di organisasi diperlukan pengukuran tingkat kapabilitas. COBIT 5 dengan kombinasi kerangka kerja ITIL V3 2011 adalah kerangka kerja yang digunakan untuk mengukur tingkat kapabilitas proses-proses TI. Metodologi dalam penelitian ini dimulai dari mengidentifikasi permasalahan di organisasi, menentukan service lifecycle ITIL V3 2011 yang berkaitan, dan memetakan proses-proses pada service lifecycle ITIL V3 2011 tersebut dengan proses-proses pada COBIT 5. Dari hasil pemetaan ini diperoleh proses-proses COBIT 5 yang kemudian diseleksi kembali berdasarkan relevansi dengan permasalahan organisasi. Pengukuran proses-proses COBIT yang relevan dilakukan menggunakan metode PAM (Process Assessment Model) yang mengacu pada standar ISO/IEC 15504. Dengan menetapkan target tingkat kapabilitas, dapat dilakukan gap analysis, prioritisasi perbaikan proses, menetapkan KPI (Key Performace Indicator), dan memberikan rekomendasi aktivitas setiap proses TI. Dari hasil pengukuran terhadap 12 proses TI diperoleh hasil bahwa tingkat kapabilitas proses TI berada pada level 1 (performed) sebanyak 8 proses dan level 2 (managed) sebanyak 4 proses. Untuk memperbaiki tingkat kapabilitas proses- proses TI tersebut, COBIT 5 telah memberikan panduan dan rekomendasi aktivitas untuk setiap proses TI.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call