Abstract

Preventive maintanance adalah keharusan untuk operasional coil winding machine. Namun, pada saat ini perencanaan preventive maintenance untuk mesin ini belum pernah mengalami perubahan maupun evaluasi. Masih terjadinya downtime yang tidak direncanakan, menunjukkan belum optimalnya pelaksanaan preventive maintenance dalam mencegah terjadinya unplanned downtime. Untuk menyelesaikan masalah ini, perlu dilakukan suatu perencanaan ulang terhadap jadwal preventive maintenance. Perencanaan ini dilakukan dengan menggunakan metode reliability centered maintenance (RCM). Metode ini memperhitungkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan PM terhadap probabilitas penurunan unplanned downtime. Penggunaan RCM dalam perencanaan interval preventive maintenance untuk coil winding machine memberikan tambahan 2 buah item PM untuk dilakukan, serta perubahan interval PM terhadap 2 item lainnya. Efek dari jadwal PM terbaru adalah peningkatan jumlah jam downtime untuk pelaksanaan PM sebanyak 7,83 jam, sementara terdapat penurunan unplanned downtime sebanyak 24 jam.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call