Abstract

Berkurangnya luasan Mangrove dapat menyebabkan terganggunya keseimbangan ekosistem dengan terjadinya tekanan gelombang langsung ke daerah pantai dan penumpukan sedimen pada daerah pantai sehingga dapat mengubah topografi garis pantai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan luasan kerapatan Mangrove tahun 1988 – 2016 dan pengaruhnya terhadap perubahan garis pantai di Teluk Kolono, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara dengan menggunakan metode survei dan pengolahan data citra satelit landsat. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengalihan fungsi lahan oleh masyarakat mengakibatkan berkurangnya kerapatan dan luas vegetasi Mangrove di Teluk Kolono tahun 1988 - 2016. Selain itu, perubahan kondisi Mangrove ini juga mempengaruhi profil pantai Teluk Kolono yang tergolong dalam kategori landai dengan tipe pasang surut semi diurnal. Keadaan ini mengakibatkan gelombang pada muara sungai dapat mempengaruhi perubahan garis pantai di Desa Awunio dan Meltumbo dengan terjadinya transpor sedimen di daerah pantai. Perubahan kerapatan dan luas vegetasi Mangrove tahun 1988 – 2016, dinamika oseanografi utamanya transpor sedimen serta keberadaan sungai mempengaruhi perubahan garis pantai Teluk Kolono setiap tahunnya.Kata Kunci : Teluk Kolono, Kerapatan Mangrove, Luas Mangrove

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call