Abstract

Wisata Perantunan merupakan wisata alam dan termasuk dalam wisata baru yang berada di lereng Gunung Ungaran Kabupaten Semarang yang dalam proses pengembangan. Pada tahun 2022, Wisata Alam Perantunan memiliki wisatawan sebanyak 17.633. Wisata Alam Perantunan mempengaruhi ekonomi di sekitarnya karena terdapat masyarakat yang mengambil manfaat dari adanya kawasan wisata tersebut. Namun tak lepas dari kegiatan wisata,Wisata Alam Perantunan dapat menyebabkan degradasi sumber daya alam jika kegiatan pariwisata tidak terkendali. Hal itu diperlukan adanya analisis nilai ekonomi kawasan dengan mengetahui nilai guna langsung serta nilai keberadaan kawasan menggunakan metode Travel Cost Method dan Contingent Valuation Method serta Hedonic Pricing Method untuk mengetahui nilai kesukaan pengunjung pada kawasan tersebut. AHP dan overlay peta digunakan untuk menilai kesesuian lahan kawasan wisata dengan kriteria ekowisata serta hasil TEV dan nilai kesesuaian lahan ekowisata dugunakan untuk analisis potensi wisata. Perantunan memiliki nilai total ekonomi sebesar Rp. 51.861.232.188 serta memiliki nilai hedonik dengan interval 3,759-3,906. Selain itu Wisata Alam Perantunan memiliki kesesuaian lahan ekowisata dengan nilai kesesuaian 3,24 (sedang). Berdasarkan hasil zona nilai ekonomi kawasan dan nilai kesesuaian ekowisata, Wisata Alam Perantunan memiliki berbagai potensi yang mengedepankan daya tarik alam seperti berkemah, pendakian dan keindahan pemandangan, hal ini didukung dengana pendapat pengunjung mengenai sub wisata favorit berupa camping ground dan kesesuaian ekowisata di kelas sedang yang mengedepankan potensi daya tarik alami.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.