Abstract
Balai XYZ adalah salah satu badan usaha yang bergerak bergerak pada bidang pelayanan jasa industri, standardisasi dan sertifikasi. Balai XYZ menyediakan fasilitasi pelatihan teknis untuk industri yang ingin mengembangkan posisinya dalam persaingan pasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui risiko tertinggi dari hasil perhitungan FMEA, mengetahui akar permasalahan dari kemungkinan terjadinya suatu risiko dengan metode FTA dan mengetahui tindakan mitigasi risiko dari akar permasalahannya. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh bahwa risiko tertinggi adalah conflict of interest dengan skor Risk Priority Number (RPN) sebesar 64. Akar permasalahan yang diperoleh dari analisis FTA yaitu adanya koneksi pribadi antara pembimbing dengan pelanggan, favoritisme oleh pembimbing, kurangnya komunikasi, pembimbing terlalu lama dalam mempersiapkan dokumen, dokumen yang diberikan pelanggan tidak lengkap, dan adanya ketidakseimbangan dalam alokasi anggaran. Serta, tindakan mitigasi yang dapat dilakukan yaitu, melakukan dokumentasi lengkap untuk seluruh interaksi dengan pelanggan dan keputusan yang diambil oleh pembimbing, bimbingan dialihkan kepada pembimbing lain yang tidak berpotensi memiliki hubungan atau koneksi pribadi dengan pelanggan, pelaporan berkala melalui komunikasi informal melalui kemajuan pendaftaran sertifikasi, memberdayakan peserta PKL dalam membantu mempersiapkan dokumen-dokumen yang perlu diedit dan dicek ulang, menyediakan dan memberikan checklist dokumen dan isi dokumen yang detail kepada pelanggan dan melakukan konsultasi awal secara mendalam, dan menyusun mekanisme penyesuaian anggaran yang lebih fleksibel apabila terjadi perubahan kebutuhan
Published Version
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have