Abstract
Pandemi Covid-19 mendorong inovasi sektor kesehatan melalui digitalisasi, seperti integrasi aplikasi Peduli Lindungi ke platform Satu Sehat oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Studi di Rumah Sakit Melinda 2 Bandung menyoroti potensi optimasi pemasaran online untuk memperluas pasar dan meningkatkan kepuasan pasien. Penelitian dengan metode survei deskriptif analitik menekankan strategi pemasaran rumah sakit berbasis teknologi media online dan dampaknya pada keputusan pasien. Pendekatan waktu Cross Sectional menunjukkan bahwa "Kualitas Informasi" tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan penggunaan layanan, sementara "Kualitas Interaksi" dan "Usability/Penggunaan" memiliki dampak positif dan signifikan. Kualitas interaksi yang baik dan kemudahan penggunaan layanan berkontribusi pada keputusan penggunaan layanan. Kesimpulannya, "Kualitas Interaksi" dan "Usability/Penggunaan" memiliki peran krusial, sementara "Kualitas Informasi" tidak signifikan dalam konteks ini.
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Similar Papers
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.